Pemerintah Aceh Timur Gelar Lokakarya untuk Guru Penggerak


Sabtu, 07 Desember 2024 - 16.17 WIB



Aceh Timur - Pj. Bupati Aceh Timur, Amrullah M Ridha diwakili Asisten Perekonomian dan Pembangunan Aceh Timur Dr. Darmawan M Ali, membuka kegiatan Lokakarya 7 Festival Panen Hasil Belajar Program Pendidikan guru Penggerak Angkatan 11, di SMA N 1 Peureulak, Kamis (05/12/2024).


“Lokakarya 7 adalah lokakarya terakhir dari 6 bulan pelatihan yang telah diikuti oleh para calon guru penggerak sejak 22 Juni 2024. Lokakarya 7 dilaksanakan selama 2 hari yaitu tanggal 4 hingga 5  Desember  2024 di SMAN 1 Peureulak dan SMPN 1 Peureulak. Pada angkatan 11, terdapat 186 calon guru penggerak yang menjadi peserta pendidikan dan 38 orang Pengajar Praktik (PP),” ujar Darmawan.


Tambahnya, guru penggerak diharapkan mampu menggerakkan komunitas, sehingga apa yang sudah didapatkan bukan untuk diri sendiri tetapi harus bermanfaat bagi komunitas minimal yang ada di sekolah.


“Menjadi pengajar praktik bagi rekan guru yang ada di sekolah, mendorong meningkatkan kepemimpinan murid di sekolah, dan membuka ruang diskusi positif dan ruang kolaborasi,” tuturnya.


Ia menyebutkan, dalam pendidikan guru penggerak juga dibahas tentang pendidikan karakter yaitu salah satu hal terpenting yang harus diterapkan oleh para guru. Diharapkan Para guru penggerak dapat terus menjadi inspirasi bagi siswa dan mampu membawa dampak positif bagi dunia pendidikan di kabupaten aceh timur.


“Sekarang tantangan kita adalah membentuk Indonesia emas, dan peran guru penggerak sangat penting dalam mewujudkannya. program Pendidikan Guru Penggerak (PGP) terus melakukan upaya pengembangan profesi bagi para pendidik,” sebut Darmawan.


Lebih lanjut ia menjelaskan, PGP memfokuskan pada pelatihan dan pendampingan yang bertujuan untuk menghasilkan guru yang tidak hanya kompeten dalam keilmuannya, tetapi juga memiliki kepemimpinan yang mampu mendorong perkembangan peserta didik secara menyeluruh.


Melalui pelaksanaan program pendidikan guru penggerak angkatan 11, telah dilakukan sejumlah langkah untuk mempersiapkan para calon guru penggerak (CGP) menjadi agen transformasi di ekosistem pendidikan. tujuan dari lokakarya 7 ini sangat jelas.


Para CGP diharapkan mampu menjelaskan proses dan praktik baik yang mereka alami dalam mengembangkan program-program pendidikan yang memiliki dampak positif terhadap perkembangan peserta didik,” pungkas Darmawan. (bsi)

Bagikan:
KOMENTAR