Pijay - Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati Pidie Jaya nomor urut 01, H. Sibral Malasyi, MA, dan Hasan Basri, MM, yang dikenal dengan sebutan Paslon SABAR, menggelar konferensi pers di posko pemenangan mereka di Kabi Kupi, Meureudu, Rabu (27/11). Dalam kesempatan tersebut, Paslon SABAR mengklaim kemenangan berdasarkan hasil real count yang telah mencapai 84,7 persen suara masuk dari seluruh Tempat Pemungutan Suara (TPS) di Pidie Jaya.
H. Sibral Malasyi menyatakan bahwa Paslon 01 berhasil unggul di enam dari delapan kecamatan di Pidie Jaya. Kecamatan-kecamatan tersebut adalah Bandar Dua, Jangka Buya, Ulim, Meurah Dua, Meureudu, dan Trienggadeng. "Alhamdulillah, kita unggul di hampir semua kecamatan, kecuali di Kecamatan Bandar Baru," ungkap Sibral. Di Kecamatan Bandar Baru, Paslon 02, Said Mulyadi-Saiful Anwar, sementara memimpin dengan selisih suara yang tipis.
Di Kecamatan Panteraja, hasil perolehan suara sangat ketat. Paslon 01 dan Paslon 02 bersaing sengit dengan selisih hanya satu persen. "Hasil di Panteraja menunjukkan persentase kemenangan berimbang, namun kita tetap optimis karena hasil akhir berpihak kepada kami," tambah Sibral.
Menurut data yang dihimpun dari posko pemenangan Paslon 01, total suara yang telah masuk mencapai 83 persen dari seluruh TPS. Berdasarkan hasil quick count tersebut, Paslon 01 memperoleh 54 persen suara dengan total 42.400 suara, sementara Paslon 02 mendapatkan 46 persen suara atau setara dengan 36.185 suara.
Sibral mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat Pidie Jaya yang telah memberikan kepercayaan kepada Paslon SABAR. Dia juga menyampaikan apresiasi kepada tim pemenangan baik yang ada di Kabupaten, Kecamatan maupun di tingkat Gampong, relawan, serta semua pihak yang telah bekerja keras dalam memastikan kemenangan ini. "Kemenangan ini adalah hasil kerja bersama, dan kepercayaan masyarakat adalah amanah yang akan kami jalankan dengan sepenuh hati," ujarnya.
Meski hasil quick count menunjukkan keunggulan, Sibral menegaskan bahwa pihaknya tetap menunggu hasil resmi dari Komisi Independen Pemilihan (KIP) Pidie Jaya. "Kami tetap menghormati proses demokrasi. Insya Allah, hasil resmi nanti akan sejalan dengan prediksi ini," pungkasnya. (**)
