PIDIE JAYA - Pasca banjir luapan sungai yang terjadi pada malah hari di kawasan Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, yang merendam puluhan desa di tujuh Kecamatan dalam Kabupaten Pidie Jaya, Aceh, ikut juga merendam sekolah.
"Data yang kita himpun ada sekitar 21 sekolah yang ikut terendam, 10 di antara sekolah SDN / SMPN dan 11 sekolah TK, air di perkirakan yang masuk kedalam berkisar hanya 30 Senti meter yang di penuhi lumpur," sebut .M.Nasir, Kadis Pendidikan Pidie Jaya, pada Selasa (18/01/2022).
Akibat banjir luapn sungai tersebut 21 sekolah ini di liburkan dari kegiatan belajar mengajar di karenakan kondisi ruang kegiatan belajar (RKB) di penuhi lumpur bekas banjir luapan.
"Kalau fasilitas yang lain tidak ada yang rusak di sekolah-sekolah, cuma hanya buku-buku saja yang ikut basah, tidak sempat di pindahkan di karenakan air banjir nya terjadi pada malam hari," imbuh nya.
Namun pasca banjir itu dia bersama rombongan nya langsung mengecek ke sejumlah sekolah tersebut, bahkan banyak guru sedang melakukan pembersihan lumpur yang masih tergenang di halaman dan lantai RKB.
"Tadi juga ada kita minta mobil pemadam beberapa unit untuk menyiram lumpur itu, agar anak-anak bisa bersekolah lagi besok, meski pun saat ini para guru ikut membantu membersihkan nya, air banjir di dalam kelas Hanya berkisar sekitar tiga puluh senti meter, sedang di luar bervariasi tinggi air nya," tambahnya.
Sekolah- sekolah yang ikut tergenang banjir ini dominan nya banyak yang terletak di dekat kawasan sungai, "banjir luapan ini di karena air sungai penuh dan beradu dengan pas waktu nya air laut pasang," terang M.Nasir. (red).
